, JAKARTA – Ketua Komisi Perminyakan Nasional (KOI) Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan akan mendekati pemerintah untuk mengajukan penawaran Olimpiade 2036.

Hal itu dilakukan berdasarkan potensi dampak pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Hal itu disampaikan Okto usai breakout party bersama Sports Management di Ritz-Carlton, Pacific Place, Jumat (31/3/2023).

Seperti diketahui, Indonesia sebenarnya akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 20 Mei 2023.

Namun, rencana itu terhenti setelah FIFA memutuskan untuk mencabut status tersebut.

Kejadian ini juga menjadi preseden buruk bagi Indonesia di mata dunia.

Indonesia juga aktif mengajukan diri menjadi tuan rumah Olimpiade 2036.

Setelah kalah dari Brisbane dan gagal menawar untuk Olimpiade 2032.

“Tentu saja kami harus melaporkannya kepada pemerintah.”

“Saya sangat berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang sejak awal memberikan dukungan khusus kepada olahraga Indonesia,” kata Octo.

“Kami telah memasuki babak baru kepercayaan diri pada level yang relatif tinggi dan lebih tinggi dalam olahraga ini.”

“Kita harus menghadapi apa yang terjadi hari ini, apa yang terjadi kemarin, apa yang kita saksikan bersama, dan mencari solusinya,” ujarnya.

Okto menegaskan Indonesia harus tetap menjadi negara besar di kancah internasional dan dunia.

Selain itu, Okto mengatakan sebagai presiden Komite Olimpiade Indonesia akan tetap menjunjung tinggi Piagam Olimpiade yang menyatakan bahwa kegiatan olahraga tidak boleh diskriminatif.

“Sebagai presiden KOI dan perwakilan dari International Olympic Committee (IOC) yang misi utamanya adalah melestarikan Piagam Olimpiade, saya harus menekankan bahwa olahraga harus dimainkan tanpa diskriminasi dan bebas dari politik,” kata Okto. .

Ia menyimpulkan, “Ketika kita menghadapi masalah seperti ini, elemen yang kita hadapi harus dapat menemukan solusi, dan solusi tersebut harus kompatibel dan sejalan dengan semangat Piagam Olimpiade.” (/Abdul Majid)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *